Pengertian
Komunikasi Antarpribadi (Interpersonal Communication)
Komunikasi dapat
didefinisikan sebagai penyampaian informasi antara dua orang atau lebih.
Komunikasi merupakan suatu proses yang vital dalam organisasi karena komunikasi
diperlukan bagi efektifitas kepemimpinan, perencanaan, pengendalian,
koordinasi, latihan, manajemen konfilk, serta proses-proses organisasi lainnya.
Komunikasi antarpribadi (interpersonal communication) didefenisikan oleh Joseph
A.Devito dalam bukunya “The Interpersonal Communication Book” sebagai berikut :
“Proses pengiriman dan penerimaan pesan-pesan antara dua orang atau diantara
sekelompok kecil orang-orang dengan beberapa efek dan beberapa umpan balik
seketika.
Komunikasi
interpersonal biasanya didefinisikan oleh komunikasi utama dalam berbagai cara,
biasanya menggambarkan peserta yang tergantung pada satu sama lain dan memiliki
sejarah bersama. Hal ini dapat melibatkan satu pada satu percakapan atau
individu berinteraksi dengan banyak orang dalam masyarakat. Ini membantu kita
memahami bagaimana dan mengapa orang berperilaku dan berkomunikasi dengan cara
yang berbeda untuk membangun dan menegosiasikan realitas sosial .
Komunikasi
interpersonal adalah termasuk pesan pengiriman dan penerimaan pesan antara dua
atau lebih individu. Hal ini dapat mencakup semua aspek komunikasi seperti
mendengarkan, membujuk, menegaskan, komunikasi nonverbal, dan banyak lagi.
Sebuah konsep utama komunikasi interpersonal terlihat pada tindakan komunikatif
ketika ada individu yang terlibat tidak seperti bidang komunikasi seperti
interaksi kelompok, dimana mungkin ada sejumlah besar individu yang terlibat
dalam tindak komunikatif. Deddy Mulyana (2005) menyatakan: “komunikasi
antarpribadi (interpersonal communication) adalah komunikasi antara orang-orang
secara tatap muka, yang memungkinkan setiap pesertanya menangkap reaksi orang
lain secara langsung, baik secara verbal ataupun nonverbal.”
Individu juga
berkomunikasi pada tingkat interpersonal berbeda tergantung pada siapa mereka
terlibat dalam komunikasi dengan. Sebagai contoh, jika seseorang berkomunikasi
dengan anggota keluarga, bahwa komunikasi akan lebih dari mungkin berbeda dari
jenis komunikasi yang digunakan ketika terlibat dalam tindakan komunikatif
dengan teman atau penting lainnya. Secara keseluruhan, komunikasi interpersonal
dapat dilakukan dengan baik dan tidak langsung media komunikasi langsung
seperti tatap muka interaksi, serta komputer-mediated-komunikasi.
Sukses mengasumsikan
bahwa baik pengirim pesan dan penerima pesan akan menafsirkan dan memahami
pesan-pesan yang dikirim pada tingkat mengerti makna dan implikasi. Tujuan
komunikasi boleh jadi memberikan keterangan tentang sesuatu kepada penerima,
mempengaruhi sikap penerima, memberikan dukungan psikologis kepada penerima,
atau mempengaruhi penerima.
Pentingnya komunikasi
antarpribadi adalah karena prosesnya memungkinkan berlangsung secara dialogis.
Dialog adalah bentuk komunikasi antarpribadi yang menunjukkan terjadinya
interaksi. Dalam proses komunikasi dialogis nampak adanya upaya dari para
pelaku komunikasi untuk terjadinya pengertian bersama (mutual understanding)
dan empati.
- Interpersonal adalah adanya komunikasi secara langsung atau face to face communication pada waktu dan tempat yang sama . Interpersonal Skill bukan merupakan bagian dari karakter kepribadian yang bersifat bawaan, melainkan merupakan ketrampilan yang bisa dipelajari. Interpersonal Skill yang baik dapat dibangun antara lain dari kemampuan mengembangkan perilaku dan komunikasi yang asertif . komunikasi yang dilakukan dengan orang lain sehingga tindak balas dan evaluasinya memerlukan orang lain. Tidak bisa dipungkiri bahwa internet sangat dibutuhkan semua orang di jaman yang sudah modern ini, seperti menonton video melalui youtube, melakukan komunikasi dengan teman atau pacar melalui jejaring sosial yang ada di internet dengan menggundakan facebook dan twitter. Internet juga memiliki sisi positif dan sisi negatifnya. Sisi positifnya itu seperti mencari informasi dengan menggunakan internet dan juga dapat mendapat pelajaran dari internet.
- Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih, yang biasanya tidak diatur secara formal. Dalam komunikasi interpersonal, setiap partisipan menggunakan semua elemen dari proses komunikasi. Misalnya, masing-masing pihak akan membicarakan latar belakang dan pengalaman masing-masing dalam percakapan tersebut.
- Komunikasi interpersonal adalah proses pertukaran informasi diantara seseorang dengan paling kurang seorang lainnya atau biasanya diantara dua orang yang dapat diketahui balikannya. (muhammad, 2005,p.158-159).
Karakteristik
Komunikasi Interpersonal
Judy C. Pearson (1983)
menyebutkan enam karakteristik komunikasi antarpribadi yaitu :
1. Komunikasi antarpribadi dimulai dengan diri
pribadi (self).
Berbagai persepsi
komunikasi yang menyangkut pengamatan dan pemahaman berangkat dari dalam diri
kita, artinya dibatasi oleh siapa diri kita dan bagaimana pengalaman kita.
- Contoh : ketika kita berbicara dengan orang lain, maka kita akan mengungkapkan apa yang kita persepsikan
2. Komunikasi antarpribadi bersifat
transaksional.
Anggapan ini mengacu
pada tindakan pihak-pihak yang berkomunikasi secara serempak menyampaikan dan
menerima pesan.
- Contoh : ketika dua orang sedang berkomunikasi, tentu adanya saling bertukar pikiran, perasaan dll.
3. Komunikasi antarpribadi mencakup aspek-aspek
isi pesan dan hubungan antarpribadi.
Maksudnya komunikasi
antarpribadi tidak hanya berkenaan dengan isi pesan yang dipertukarkan, tetapi
juga melibatkan siapa partner komunikasi kita dan bagaimana hubungan kita
dengan partner tersebut.
- Contoh : hubungan persahabatan, keluarga, rekan kerja, teman bermain dll.
4. Komunikasi antarpribadi mensyaratkan adanya
kedekatan fisik antara pihak-pihak yang berkomunikasi.
- Contoh : A dan B ketika berdialog selalu berdekatan supaya bisa di dengar.
5. Komunikasi antarpribadi melibatkan
pihak-pihak yang saling tergantung satu dengan lainnya (interdependen) dalam
proses komunikasi.
- Contoh : dialog antara A dan B satu sama lain saling bergantungan
6. Komunikasi antarpribadi tidak dapat diubah
maupun diulang.
Jika kita salah
menguapkan sesuatu kepada partner komunikasi kita, mungkin kita dapat minta
maaf dan diberi maaf, tetapi itu tidak berarti menghapus apa yang pernah kita
ucapkan. Demikian pula kita tidak dapat mengulang suatu pernyataan dengan
harapan untuk mendapatkan hasil yang sama, karena dalam proses komunikasi antar
manusia, hal ini akan sangat tergantung dari respons partner komunikasi kita.
Contoh Komunikasi
Interpersonal:
- Ketika saya mempunyai suatu masalah, saya selalu berbicara (mengobrol) dengan orang tua saya untuk mencari solusinya. Mengobrol merupakan komunikasi interpersonal karena dilakukan antara satu orang dengan orang lain yang memungkinkan adanya feedback secara langsung.
- Pada saat situasi pribadi terancam dan perlu dukungan. Ketika kita terancam oleh salah satu pihak (komunikasi interpersonal), maka kita melakukannya komunikasi lebih meningkat dan besar lagi (komunikasi impersonal). Misalnya Mawar dan kumbang adalah suami istri, kumbang sering menganiaya mawar dan bila ada kesalahan kecil saja suaminya selalu memarahi dan menyiksa mawar. Lantaran tak kuasan menyimpan aib sendirian, mawar akhirnya melaporkan kekerasan rumah tangga pada Polisi, kemudian setelah melapor Polisi menindaklanjuti pertengkaran yang diduga terjadi kekerasan dalam rumah tangga, akhirnya kasus tersebut sampai pada media massa (komunikasi impersonal) sebagai pemberitaan KDRT yang kontroversi, sehingga pemberitaan Mawar dan Kumbang menjadi buah opini khalayak.
- Pada saat memerlukan dukungan, misalnya dua Mahasiswa UT yang saling bersahabatan sejak lama, memiliki inisiatif gagasan dalam memecahkan solusi belajar bagi Mahasiswa. Mereka membentuk ide belajar jarak jauh bagi mahasiswa yang tidak bisa mengakses belajar tatap muka, akhirnya dua Mahasiswa tersebut mensosialisasikan metode mereka pada media sosial, publik melihat gagasan kedua mahasiswa tersebut.
Referensi:
Nama Kelompok:
- Dwi Putri Amelia Novianti (13514315)
- Reinaldo Alamsah (19514011)
- Sifa Fauziah (1A514257)
- Sofyan Adi Anggara (1A514403)
Kelas: 2PA16
Mata Kuliah: Psikologi
& Teknologi Internet (Softskill)
Dosen: Ary Bima
Kurniawan


